Dessert Box Lampung Kudapan Berkualitas Dengan Harga Terjangkau

Bandarlampung - publiklampung.com -- Kuliner di Lampung memiliki banyak ciri khas mulai dari kuliner ala Modern hingga yang ala tradisional, ciri khas tentunya dari rasa, bentuk dan keunggulan–keunggulan lainnya yang dimiliki kuliner lampung.

Selain wisata yang sangat indah, lampung juga memiliki kuliner yang tidak kalah saing dari daerah daerah lain, seperti kuliner dessert Box Lampung, Rabu, (27/1).

Dalam wawancaranya, Owner Dessert Box Lampung, Ririn, mengatakan bahwa, kuliner di Lampung cukup berkembang pesat, mulai dari kalangan muda hingga tua banyak sekali yang ingin mempunyai bisnis kuliner, selain itu bisnis kuliner yang unik cepat sekali banyak dicari orang di lampung, Rabu, (27/1).

“Dessert Box Lampung  dimulai pada tahun 2020 lalu, Awalnya kita menjual dessert box saja yang berukuran box 500ml dengan varian chocolate & choco cheese,  Setelah berjalan 2 bulan kita menjual dessert box dengan ukuran box 500ml dan 300ml dengan varian chocolate, choco cheese, greentea, tiramisu, Choco Oreo, strawberry cheese, Kita awalnya berniat untuk membuat dessert box dengan harga yang terjangkau, karena jika saya lihat desert box rata-rata harganya lumayan, jadi kita buat dengan harga terjangkau tetapi tetap kita memilih dari bahan yang berkualitas tentunya supaya rasa dessert tetap enak, Jadi keunggulan dan perbedaan dengan dessert bkx lain yaitu kita memiliki harga yg terjangkau namun rasa tetap nikmat,” ujarnya.

Dessert Box Lampung di harga berkisar  mulai dari Rp.12.000 hinga berkisaran Rp.18.000 untuk semua varian rasa yang ada, dengan harga yang terjangkau dan rasa yang tidak kalah saing dengan dessert lainnya produk ini bahkan terjual hingga luar kota.

“Kita memulai usaha ini di masa pandemi , karena kebetulan pekerjaan utama saya mengajar di salah 1 SMK swasta di Bandar Lampung, disaat pandemi ini banyak waktu luang dikarenakan kita mengajar secara online,  Jadi prospek penjualan saya belum bisa membandingkan saat pandemi atau tidak karena kita mulai disaat pendemi. Tetapi menurut saya untuk penjualan alhamdulillah setiap hari kita produksi dan terjual,” pungkasnya.

Editor : Ikol Mokoagow
Reporter : Zack Mahardika
Released © publiklampung.com

1725x Dibaca

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer